Beranda blog

CU Kasih Sejahtera Meriahkan Hari Ulang Tahun ke 18 dengan Pemeriksaan Kesehatan dan Donor Darah Gratis

0

www.cukasihsejahtera.org – CU Kasih Sejahtera(CUKS) gandeng Dinas Kesehatan(Dinkes) Belu laksanakan pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah di halaman depan kantor pusat CU Kasih Sejahtera pada 7 Juni 2025. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun CUKS yang ke – 18.

Kegiatan ini dihadiri berbagai elemen masyarakat, baik anggota CUKS maupun non anggota, ada Dewan Pengurus, Badan Pengawas , General Manejer, Penasehat dan Manejemen serta aktivis seperti Komite dan Pokti, ada juga  dari komunitas seperti para frater dari Tahun Orientasi Rohani (TOR) ,  anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari Yonif 774 Tobir.

Ketua panitia Hari Ulang Tahun (HUT ) CUKS ke – 18,  Sabina Elisabeth Loe, SE turut memantau secara langsung kegiatan ini.
“Banyak masyarakat dan anggota yang sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini, kegiatan berjalan dengan  aman dan lancar. tujuan dari kegiatan ini agar CUKS berbagai peduli, berbagi kasih dengan sesama yang membutuhkan,” Ungkapnya.

Sebagai penghargaan kepada peserta donor darah dan masyarakat yang datang untuk memeriksa kesehatan disiapkan bubur kacang dan bingkisan hadiah menarik.

“Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan pelayanan kesehatan baik untuk Masyarakat secara umum dan secara khusus untuk anggota CUKS sendiri,” Sambungnya.

Tidak hanya ini sebagai hiburan CUKS juga Mangadakan Live music dari Harmoni Band agar peserta donor darah dan masyarakat yang hadir tidak jenuh. Bahkan lebih dari itu ada juga Bazar Murah dari Bulog, jika ada yang melakukan donor darah atau pemeriksaan kesehartan akan mendapatkan subsidi dari CUKS dimana harga Beras Premium menjadi RP.50.000, Minyak Goreng RP. 15.000 dan Gula juga RP. 15.000.

lebih menarik lagi ada juga Stand Kopi Gratis dari PT. Wings, jadi semua yang hadir boleh memesan kopi tanpa membayar segelas kopi sudah bisa dinikmati langsung di tempat.

Pada kesempatan yang sama Ketua Pengurus CUKS Rm. Zeferino Afat, Pr juga mengapresiasi panitia penyelenggara  karena kegiatan ini sangat menarik dan memberikan sukacita kepada semua anggota CUKS dan juga masyarakat yang bukan anggota CUKS.

“Dalam rangka HUT CUKS ke -18 pada tanggal 8 Juni 2025, CUKS menyelenggarakan beberapa kegiatan berupa Bakti sosial, donor darah dan berobat gratis juga ada bazar murah di tiga titik sebaran 14 kantor cabang CUKS mencakup Kabupaten Belu,TTU dan Malaka.
Hal positif keterlibatan anggota CUKS dalam aksi bakti sosial sungguh luar biasa, demikian pun kegiatan donor darah dan berobat gratis pada hari ini sabtu  7 juni banyak anggota hadir bahkan hadir juga masyarakat bukan anggota CUKS. CUKS hadir dengan semangat peduli Sosial, semoga kegiatan-kegiatan ini memberi sukacita bagi banyak orang,” Ujar Romo Aje.

Semoga kegiatan hari ini boleh memberikan kenangan berharga dan pengalaman yang berarti bagi perkembangan CUKS ke depan menjadi lembaga yang semakin memberdayakan seluruh masyarakat di Keuskupan Atambua. (Yos Snl) 

 

Credit Union Kasih Sejahtera Keuskupan Atambua dan Prinsip Subsidiaritas bagi Umat Allah

0
Rm. Yudel Neno, Pr (Imam projo Keuskupan Atambua saat ini bertugas di Dekenat Mena TTU)

www.cukasihsejahtera.org – Credit Union (CU) Kasih Sejahtera Keuskupan Atambua merupakan lembaga keuangan berbasis solidaritas yang hadir untuk meningkatkan kesejahteraan umat. Keberadaannya berlandaskan nilai-nilai kebersamaan, keadilan sosial, dan pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas. Melalui prinsip koperasi kredit, CU ini mengajarkan umat untuk menabung, mengelola keuangan, serta saling membantu dalam semangat persaudaraan Kristiani. Keuskupan Atambua, sebagai lembaga Gereja lokal, turut mendorong umat agar memanfaatkan CU Kasih Sejahtera demi kehidupan ekonomi yang lebih mandiri.

Dalam ajaran sosial Gereja, prinsip subsidiaritas menekankan bahwa setiap komunitas harus diberi kebebasan untuk mengatur dirinya sendiri dalam hal yang bisa mereka tangani. Gereja mendorong agar umat tidak hanya bergantung pada bantuan eksternal, tetapi mampu membangun kemandirian. CU Kasih Sejahtera menjadi wujud nyata dari prinsip ini, di mana umat didorong untuk mengelola ekonomi mereka sendiri. Dengan demikian, kehadiran CU tidak hanya membantu secara finansial, tetapi juga memperkuat martabat umat sebagai pelaku ekonomi yang bertanggung jawab.

Salah satu tantangan besar bagi umat di Keuskupan Atambua adalah keterbatasan akses terhadap lembaga keuangan formal. Banyak umat, terutama di pedesaan, kesulitan mendapatkan pinjaman dengan bunga rendah dan syarat yang ringan.

Kehadiran CU Kasih Sejahtera menjadi solusi konkret bagi mereka yang ingin mengembangkan usaha atau memenuhi kebutuhan mendesak. Dengan sistem simpan pinjam berbasis solidaritas, CU memberikan akses finansial yang lebih adil bagi semua lapisan umat.

CU Kasih Sejahtera juga mengedepankan nilai gotong royong dan tanggung jawab sosial dalam komunitas. Umat yang tergabung dalam CU, tidak hanya memikirkan keuntungan pribadi, tetapi juga kesejahteraan bersama. Dalam semangat subsidiaritas, CU mendorong setiap anggota untuk terlibat aktif dalam pengambilan keputusan dan perencanaan keuangan. Dengan demikian, umat semakin menyadari bahwa mereka memiliki peran dalam membangun ekonomi yang berkeadilan.

Keuskupan Atambua memiliki peran penting dalam mendukung CU Kasih Sejahtera sebagai sarana pemberdayaan umat. Melalui berbagai program pastoral, para imam dan tokoh Gereja mendorong umat untuk bergabung dan berpartisipasi aktif dalam CU. Gereja menyadari bahwa kesejahteraan ekonomi umat tidak bisa dipisahkan dari kehidupan iman mereka. Oleh karena itu, CU ini menjadi bagian dari pelayanan Gereja dalam mewujudkan kesejahteraan sosial yang berlandaskan nilai-nilai Kristiani.

Pengalaman nyata banyak umat menunjukkan bahwa CU Kasih Sejahtera telah membantu mereka keluar dari kesulitan ekonomi. Banyak anggota yang awalnya hanya memiliki penghasilan kecil, kini mampu mengembangkan usaha mereka. Selain itu, CU ini juga mendukung pendidikan anak-anak dengan menyediakan pinjaman pendidikan yang ringan. Hal ini membuktikan bahwa lembaga keuangan berbasis komunitas dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan kualitas hidup umat.

Sebagai penulis, Saya menjadi saksi mata, dan tentu masih terdapat banyak orang lagi yang dapat memberi testimoni bahwa kehadiran dan eksen CU Kasih Sejahtera memberi manfaat yang sangat besar bagi umat. Di paroki-paroki, dapat kita saksikan; bagaimana umat menjadi lebih mandiri secara ekonomi setelah bergabung dengan CU. Kehadiran CU telah membantu banyak keluarga untuk keluar dari jeratan utang berbunga tinggi dari lembaga keuangan informal. CU Kasih Sejahtera adalah contoh nyata dari Gereja yang hadir secara konkret dalam kehidupan umatnya.

Dari sisi pastoral, CU Kasih Sejahtera bukan sekadar lembaga keuangan, tetapi juga sarana evangelisasi. Dengan menanamkan nilai kerja keras, tanggung jawab, dan solidaritas, CU turut membentuk karakter umat yang lebih Kristiani. Kehadiran CU mengingatkan kita bahwa kesejahteraan ekonomi bukan hanya soal uang, tetapi juga bagaimana manusia mengelola sumber daya dengan bijak. Oleh karena itu, CU memiliki peran penting dalam mendukung misi Gereja untuk membangun umat yang lebih sejahtera dan bermartabat.

Salah satu aspek penting dari CU Kasih Sejahtera adalah pendidikan keuangan (literasi financial) bagi umat. Banyak anggota yang awalnya tidak memahami cara menabung atau mengelola uang kini semakin cerdas secara finansial. Program pelatihan yang diberikan oleh CU membantu umat untuk merencanakan keuangan mereka dengan lebih baik. Dengan demikian, umat tidak hanya mendapat manfaat ekonomi, tetapi juga meningkatkan kapasitas mereka dalam mengelola kehidupan secara lebih bertanggung jawab.

Prinsip subsidiaritas dalam CU Kasih Sejahtera juga terlihat dalam sistem pengelolaannya yang berbasis komunitas. Setiap anggota memiliki hak suara dan turut serta dalam pengambilan keputusan. Model ini memastikan bahwa CU tetap berpihak pada kepentingan umat, bukan sekadar mencari keuntungan. Dengan adanya partisipasi aktif dari anggota, CU tetap berjalan sesuai dengan nilai-nilai solidaritas dan keadilan sosial.

Dalam konteks pastoral, CU Kasih Sejahtera juga menjadi sarana untuk membangun kesatuan dan persaudaraan di antara umat. Banyak umat yang sebelumnya tidak saling mengenal menjadi lebih dekat melalui interaksi dalam komunitas CU. Rasa kebersamaan ini semakin memperkokoh hubungan sosial dalam paroki dan lingkungan sekitar. Dengan demikian, CU ini tidak hanya berperan dalam aspek ekonomi, tetapi juga dalam membangun komunitas iman yang lebih erat.

Keberlanjutan CU Kasih Sejahtera sangat bergantung pada kesadaran umat akan pentingnya menabung dan mengelola keuangan secara sehat. Oleh karena itu, pendidikan dan sosialisasi terus dilakukan agar semakin banyak umat yang terlibat dalam CU. Para imam dan tokoh Gereja memiliki peran penting dalam mendorong partisipasi umat secara aktif. Dengan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, CU ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat lebih besar bagi umat.

Dalam menghadapi tantangan ekonomi di masa depan, CU Kasih Sejahtera harus terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Teknologi keuangan dapat dimanfaatkan untuk mempermudah pelayanan bagi anggota. Dengan sistem yang lebih modern, CU dapat menjangkau lebih banyak umat, termasuk generasi muda yang membutuhkan akses keuangan yang lebih fleksibel. Dengan demikian, CU tetap relevan dan berdaya guna bagi umat di era digital.

Prinsip subsidiaritas yang menjadi dasar CU Kasih Sejahtera juga harus terus dikembangkan dalam berbagai aspek kehidupan Gereja. Gereja tidak hanya berperan dalam kehidupan rohani, tetapi juga dalam memberdayakan umat secara ekonomi dan sosial. Dengan mendukung CU, Keuskupan Atambua menunjukkan komitmennya dalam membangun umat yang mandiri dan sejahtera. Ini sejalan dengan semangat Injil yang menekankan keadilan, kasih, dan solidaritas bagi semua.

Kesimpulannya, CU Kasih Sejahtera Keuskupan Atambua adalah contoh nyata bagaimana Gereja dapat berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi umat. Dengan prinsip subsidiaritas, CU mendorong umat untuk menjadi pelaku utama dalam meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri. Tentu masih terdapat banyak kesaksian tentang CU…dan semuanya itu menunjukkan kepada kita bahwa kehadiran CU benar-benar memberikan dampak positif dalam kehidupan umat. Oleh karena itu, CU Kasih Sejahtera perlu terus didukung dan dikembangkan sebagai sarana pelayanan sosial yang membawa berkat bagi umat Allah.(oleh Rm. Yudel Neno, Pr)

Brosur CU Kasih Sejahtera TB. 2025

0

Dapatkan informasi penting seputar Produk dan layanan CU kasih Sejahtera dalam brosur berikut ini

Berita Terbaru

CU Kasih Sejahtera Meriahkan Hari Ulang Tahun ke 18 dengan Pemeriksaan Kesehatan dan Donor...

www.cukasihsejahtera.org - CU Kasih Sejahtera(CUKS) gandeng Dinas Kesehatan(Dinkes) Belu laksanakan pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah di halaman depan kantor pusat CU Kasih Sejahtera...

Credit Union Kasih Sejahtera Keuskupan Atambua dan Prinsip Subsidiaritas bagi Umat Allah

www.cukasihsejahtera.org - Credit Union (CU) Kasih Sejahtera Keuskupan Atambua merupakan lembaga keuangan berbasis solidaritas yang hadir untuk meningkatkan kesejahteraan umat. Keberadaannya berlandaskan nilai-nilai kebersamaan,...

Brosur CU Kasih Sejahtera TB. 2025

Dapatkan informasi penting seputar Produk dan layanan CU kasih Sejahtera dalam brosur berikut ini

HASIL SELEKSI PSIKOTES CALON STAF BARU CU KASIH SEJAHTERA 2024

www.cukasihsejahtera.org - Berdasarkan Berita Acara Rapat Panitia Penerimaan Staf Baru Nomor: 10/CUKS/BA/PNTPSB/VII/2024 tanggal 30 Juli 2024 tentang penetapan hasil seleksi psikotes calon Staf Baru CUKS, disampaikan...

HASIL SELEKSI TES KESEHATAN CALON STAF BARU CU KASIH SEJAHTERA TB 2024

www.cukasihsejahtera.org - Berdasarkan Berita Acara Rapat Panitia Penerimaan Staf Baru Nomor: 06/CUKS/BA/PNTPSB/VII/2024 tanggal 28 Juli 2024 tentang penetapan hasil seleksi tes kesehatan calon Staf...